Baznas Bogor Berikan Beasiswa bagi Anak Yatim Piatu

Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Bogor menyalurkan bantuan beasiswa, honor guru ngaji sekaligus santunan anak yatim yang mencapai 525 orang, diantaranya 100 anak yatim, 175 anak penerima beasiswa dan 250 guru ngaji binaan Baznas.

Baznas Bogor Berikan Beasiswa bagi Anak Yatim Piatu

INILAH, Bogor - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Bogor menyalurkan bantuan beasiswa, honor guru ngaji sekaligus santunan anak yatim yang mencapai 525 orang, diantaranya 100 anak yatim, 175 anak penerima beasiswa dan 250 guru ngaji binaan Baznas.

"Guru ngaji honornya Rp100 ribu per bulan, penerima beasiswa dari mulai Siswa SD sampai Mahasiswa mendapat Rp 250 ribu sampai Rp 500 ribu per orang. Sementara untuk anak yatim mendapat Rp 100 ribu per-anak. Itu bertahap kami salurkan dimulai pada ," ujar Wakil Ketua Baznas Kota Bogor, Rusli Saimun pada Kamis (6/6/2019) siang.

Rusli mengatakan, penyaluran bantuan ini hasil dari penerimaan Zakat selama bulan puasa yang mencapai Rp1,6 miliar. Angka itu didapat dari penerimaan zakat fitrah dan zakat mal yang diterima Baznas dari BUMN, ASN, ataupun warga perorangan. "Tahun lalu Baznas dapat Rp1,5 miliar. Tahun ini meningkat, apalagi masih ada beberapa hari lagi sampai lebaran bisa mencapai Rp2 miliar," tambahnya.

Rusli menjelaskan, neningkatnya jumlah penerimaan zakat di Baznas, tidak terlepas dari upaya Baznas dalam menjemput bola langsung ke masyarakat. Pasalnya di bulan ramadan ini Baznas menyebar 15 gerainya ke seluruh Mal Kota Bogor dan Stasiun Bogor. "Ini dilakukan agar masyarakat tidak kesulitan untuk melakukan zakat fitrah dan zakat mal-nya," jelasnya.

Ia menambahkan, jika Peraturan Walikota (Perwali) tentang Zakat keluar maka bisa dipastikan penerimaan zakat ke Baznas akan semakin meningkat. Karena gaji ASN langsung terpotong untuk zakat. Sehingga cakupan penerima zakat yakni fakir miskin, kaum dhuafa dan anak yatim bisa semakin banyak. Mengingat jumlah orang miskin di Kota Bogor mencapai 72 ribu lebih.

"Kalau sekarang kami baru bisa menjangkau setengahnya. Kami berharap semua upaya ini bisa mempermudah masyarakat berzakat, shadaqah, dan infaq sehingga zakat bisa semakin tumbuh dan berkembang," pungkasnya. (rizki mauludi)

 


Editor : Ghiok Riswoto