Bey Machmudin Sambut Baik Digenjotnya Nilai Pancasila, Cegah Perundungan di Jabar

Penjabat (Pj) Gubernur Bey Machmudin menyambut baik digenjotnya nilai Pancasila, cegah perundungan di Provinsi Jawa Barat.

Bey Machmudin Sambut Baik Digenjotnya Nilai Pancasila, Cegah Perundungan di Jabar
Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin

INILAHKORAN, Bandung - Penjabat (Pj) Gubernur Bey Machmudin menyambut baik digenjotnya nilai Pancasila, cegah perundungan di Provinsi Jawa Barat.

Bey Machmudin mengatakan, kegiatan bertajuk Penyelenggaraan Advokasi Pembinaan Ideologi Pancasila Guna Mencegah dan Menanggulangi Bullying Sebagai Upaya Menuju Masyarakat Inklusif, yang diinisiasi Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) dan pemerintah pusat patut diapresiasi, sebagai satu upaya mencegah perundungan.

Bey Machmudin berharap, dari kegiatan ini akan didapati skema atau strategi dalam mencegah dan menanggulangi perundungan di Indonesia, khususnya Jawa Barat.

Baca Juga : Jadi Duet di Pilgub Jabar 2024? Bima Arya Ketemuan Bareng Dedi Mulyadi

"Kami menyambut baik, karena saya tiap keliling daerah kota/kabupaten selalu yang disampaikan adalah adanya perundungan. Nanti ada poin dari hasil pertemuan mereka. Itu akan jadi dasar kita. Langkah upaya menangani perundungan dengan memasukkan kembali nilai Pancasila secara kekinian," ujar Bey Machmudin usai menghadiri rapat paripurna di DPRD Jabar, Kota Bandung, Kamis 4 Juli 2024.

Terlepas dari itu Bey Machmudin tidak menampik, peran orangtua dan guru di sekolah sangat penting dalam mencegah perundungan.

Dia berharap, ini dapat menjadi perhatian semua pihak bagaimana mencegah dan menanggulangi perundingan di Jawa Barat.

Baca Juga : Bey Machmudin Ungkap Siswa Dianulir dari PPDB

"Saat ini kami sedang berkeliling bertemu dengan camat, lurah dan kepala desa. Selalu kami ingatkan, mohon agar orangtua memerhatikan anak-anaknya. Sekolah juga perhatikan anak muridnya agar jangan sekedar belajar. Tapi perhatikan juga bagaimana mereka di rumah, bagaimana mereka di kelas. Jangan sampai lengah adanya bully," ucapnya.

Halaman :


Editor : Ahmad Sayuti

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita inliahkoran.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaGNP8EKrWR5pVfYAU1C
Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.