Bio Farma Group Gelar Enhancing Digital Transformation Round Table Discussion

INILAHKORAN, Bandung - Bio Farma Group mengadakan kegiatan round table discussion bertajuk enhancing digital transformation fostering innovation and adaptability in hospital industry bersama 28 perwakilan dari 11 rumah sakit umum dan swasta di daerah Balikpapan, Kalimantan Timur pada Jumat 21 Juni 2024 yang diselenggarakan di Novotel Balikpapan. 

"Saat ini Bio Farma Group telah memiliki penyediaan produk dan layanan Kesehatan yang telah mencakup aspek hulu sampai dengan ke hilir. Dengan adanya kegiatan ini, saya harapkan Bapak dan Ibu yang ada di sini dapat lebih mengenal produk-produk Bio Farma Group, mulai dari produk Bio Farma, Kimia Farma beserta entitas anak perusahaannya, juga Indofarma," kata Direktur Pemasaran Bio Farma Group Kamelia Faisal pada Selasa 25 Juni 2024.

Saat ini menurut ia, Bio Farma Group atau Holding BUMN Farmasi memiliki cakupan portfolio yang meliputi aspek hulu dan hilir untuk jenis-jenis produk biologis, kimia, natural extract, serta alat kesehatan.

Baca Juga : KPID Riau Gencarkan Literasi ke Ratusan Mahasiswa Untuk Cegah Hoaks Hadapi Pilkada Serentak 2024

Pada sesi diskusi, VP Riset & Intelijen Pasar Bio Farma, Yudha Bramanti menyampaikan, bahwa Bio Farma tidak hanya terpaku pada produksi vaksin saja, namun terus berinovasi untuk memenuhi kebutuhan ketahanan Kesehatan dalam negeri.

“Selain produk vaksin, Bio Farma juga sedang membangun fasilitas produksi produk radiofarmaka untuk meningkatkan fasilitas kesehatan khususnya diagnosis dan pengobatan kanker di Indonesia, kita juga memiliki CerviScan yaitu diagnostik kit deteksi dini kanker serviks melalui urine. Dengan pengembangan2 produk di atas tentunya kita sangat mungkin untuk menjalin Kolaborasi dengan berbagai Rumah Sakit," kata Yudha Bramanti.

⁠Kegiatan Round Table Discussion ini telah dilaksanakan di berbagai lokasi di Indonesia diantaranya Surabaya, Makassar, dan Bogor dengan menggandeng Asosiasi Rumah Sakit Swasta Indonesia, Rumah Sakit BUMN, Rumah Sakit Pemerintah, Rumah Sakit Swasta, Rumah Sakit TNI, dan lain sebagainya. Round Table Discussion ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan Bio Farma Group untuk meningkatkan sinergi antara industri dan konsumen. ***

Baca Juga : Alasan SYL Kasih Duit Rp1,3 Miliar ke Firli Bahuri, Sebagai Tanda Persahabatan