Duh..Vaksin Meningitis di Kota Bandung Kini Semakin Sulit Didapat

Keberadaan vaksin meningitis di Kota Bandung sebagai syarat calon jemaah ibadah umrah, kini sulit didapat. Beberapa klinik pun sudah tidak lagi memiliki stok vaksin tersebut.

Duh..Vaksin Meningitis di Kota Bandung Kini Semakin Sulit Didapat
Vaksin meningitis sebagai salah satu syarat umroh dan haji kini sulit didapat di Kota Badnung. (Yogo Triastopo)

INILAHKORAN, Bandung - Keberadaan vaksin meningitis di Kota Bandung sebagai syarat calon jemaah ibadah umrah, kini sulit didapat. Beberapa klinik pun sudah tidak lagi memiliki stok vaksin tersebut.

Bahkan kekosongan vaksin meningitis diinformasikan jelas sejumlah klinik. Mereka memampang informasi pengumuman, bahwa tidak dapat melayani vaksin meningitis karena kekosongan stok.

"Vaksin meningitis kosong. Kita perkirakan akan ada di bulan Oktober. Tetapi kita belum bisa memastikan, dan kekosongan stok vaksin meningitis berlangsung sudah satu bulan," kata petugas pelayanan informasi di Klinik Utama Telkomedika tersebut, Rabu 28 September 2022.

Baca Juga : Rekannya Dianiaya Debt Collector, Ratusan Sopir Ojol Geruduk Polres Cimahi

Koordinator upaya kesehatan lintas wilayah (UKLW) kantor kesehatan pelabuhan (KKP) Bandung Medi Nursasih mengatakan, minimnya ketersediaan vaksin meningitis hampir terjadi di seluruh KKP.

"KKP Bandung ini memegang seluruh wilayah Jawa Barat, jadi bukan hanya Bandung. Kekosongan vaksin meningitis karena produsen vaksin meningitis tidak lagi memproduksi dari 2021. Mereka produksi di 2019 sampai 2020," kata Medi Nursasih.

Menurut Medi Nursasih, pihaknya sempat meminta kepada KKP Makassar dan Cilacap untuk memenuhi ketersedian vaksin meningitis di wilayah Jabar. Kekosongan vaksin terjadi saat ibadah umrah di buka.

Baca Juga : Pengukuran Lahan Selesai, Proyek Jalan Tol Getaci Segera Dimulai

"Jadi, produsen ini tidak berani membuat kembali vaksin meningitis. Karena tidak bisa sembarangan, harus melalui tahapan sampai keluar izin BPOM. Ini yang membuat permintaan membludak, sampai kita kekurangan vaksin meningitis," ucapnya.

Halaman :


Editor : Ahmad Sayuti