Pemkot Cimahi Klaim Bisa Perbaiki Rutilahu Sebanyak 495 Unit, DPKP Cimahi Ungkap Sumber Dananya

INILAHKORAN, Cimahi - Pemkot Cimahi mengklaim bisa memperbaiki 495 unit rumah tidak layak huni (rutilahu) tahun ini. Rencananya, perbaikan ratusan rutilahu tersebut bakal dibiayai dari APBD Pemkot Cimahi dan Provinsi.

Rinciannya, sebanyak 395 unit rutilahu bakal dibiayai dana APBD Kota Cimahi, sedangkan 100 unit bakal dibiayai APBD Provinsi Jawa Barat.

"Dari APBD Kota Cimahi itu 395 unit, biaya per unit Rp 25 juta, APBD Provinsi 100 unit, biaya per unit Rp 20 juta," kata Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Pemumiman (DPKP) Kota Cimahi, Endang belum lama ini.

Baca Juga : Antisipasi Terulangnya Kasus Keracunan Massal, Binwas Kecamatan Sindangkerta KBB Imbau Orang Tua Bawa Bekal dari Rumah

"Namun untuk APBN (pemerintah pusat) belum kelihatan hilal unitnya, biaya per unit Rp 20 juta," sambungnya.

Endang pun menargetkan, setiap tahunnya Pemkot Cimahi menargetkan sebanyak 600 rutilahu yang diperbaiki secara gratis. Dengan begitu, persoalan rutilahu di Kota Cimahi bisa dientaskan.

"Kita targetkan tahun ini bisa memperbaiki 600 rutilahu dari sumber tadi. Mudah-mudahan dalam dua tiga tahun ke depan bisa tuntas dengan catatan tidak ada lagi pertambahan baru," sebutnya.

Baca Juga : Satu Orang Jemaah Haji Asal Sindangkerta KBB Dikabarkan Meninggal Dunia, Kemenag KBB Ungkap Penyebabnya

Berdasarkan data DPKP Kota Cimahi, beber Endang, jumlah bangunan rumah di Kota Cimahi mencapai 124 ribu unit yang dihuni sekitar 575.519 jiwa. Sedangkan, yang belum memiliki rumah di Kota Cimahi diperkirakan kurang dari 10 persen dari total 187.858 KK yang tercatat Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Cimahi hingga tahun 2023.