Sambut Imlek 2570 , Pos Luncurkan Perangko Shio Babi

PT Pos Indonesia meluncurkan perangko bertema shio babi. Perangko ini diluncurkan untuk menyambut Tahun Baru Imlek 2570 yang jatuh pada Selasa (5/1/2019) mendatang.

Sambut Imlek 2570 , Pos Luncurkan Perangko Shio Babi
INILAH, Bandung - PT Pos Indonesia meluncurkan perangko bertema shio babi. Perangko ini diluncurkan untuk menyambut Tahun Baru Imlek 2570 yang jatuh pada Selasa (5/2/2019) mendatang.
 
Manajer Public Relations Pos Indonesia Tita Puspitasari mengatakan, pihaknya secara rutin menerbitkan seri perangko bertema shio sejak 2007 silam. Peluncuran perangko tahun ini memasuki tahun ke-12.
 
"Langkah Pos Indonesia menerbitkan perangko bertema shio ini diharapkan bisa memenuhi harapan para filatelis lokal dan mancanegara. Terutama, masyarakat Tionghoa Indonesia pecinta filateli," kata Tita di  Atrium Mal 23 Paskal Shopping Centre Bandung, Senin (28/1/2019).
 
Selain dibuat dalam jumlah terbatas, perangko ini dicetak melalui proses security printing dari Perusahaan Umum Percetakan Uang Republik Indonesia (Peruri). Tema perangko yang selalu diminati para filatelis ini tidak akan dicetak ulang dengan alasan apapun. 
 
Dia menyebutkan, pada sampul hari pertama itu hanya dicetak sebanyak 2.570 lembar. Salah satu lembar perangko tahun babi ini dicetak menggunakan teknis emboss sehingga desain perangko berkesan tiga dimensi.
 
"Melanjutkan tradisi penerbitan tema astrologi sebelumnya, pada penerbitan seri tahun babi ini juga diterbitkan kemasan khusus yang dicetak hanya 5.000 set," ucapnya.
 
Tita menambahkan, fungsi perangko kini merupakan perekam peristiwa dan media perekat antarbangsa. Perangko bertema shio merupakan perwujudan pembauran antarbangsa dan negara.
 
Tak hanya itu, penerbitan prangko shio ini merupakan kebanggan Pos Indonesia turut berpartisipasi meramaikan Tahun Baru Cina. 
 
"Peluncuran prangko shio babi ini juga dilaksanakan bersamaan dengan pameran fotografi. Di kegiatan ini juga, Pos Indonesia memberikan layanan perangko prisma," tambahnya.


Editor : inilahkoran